Suatu saat kita tahu, di dunia ini hidup tak akan lama. Tiada keabadian kecuali budi baik dan buruk. Apa yang kita tinggalkan hanyalah suatu kenangan Emosi( senang, sedih dan sebagainya).
Aku ingin buat kamu yang membaca ini, juga ikut merasakan sedikit curahan yang terdengar agak garing ini. Tapi serius inilah yang aku alami.
Pertama, kita bahas mimpi. Yups.. Semua pasti memiliki mimpi dimasa lalu ataupun sekarang dan berharap kelak akan terwujud di Realita. Ya atau Tidak ? (Kamu jawab aja di kolom Komentar)
Ehem... tentang mimpi ya?
Aku selalu bermimpi bahwa semoga kelak tiada miskin dan kaya, kenapa?
Itulah harapan dan mimpiku, aku jelaskan biar kamu tidak salah arti. Tiada miskin dan tiada Kaya sama dengan kita memiliki kedudukan sejajar.
Selama ini di realita kehidupan terlalu banyak diskriminasi akan hal-hal apapun. Contohnya :
- Aku Kaya, Kamu miskin
- Aku Pintar, Kamu Bodoh
Yah.. kurang lebih seperti demikian.
Mari kita berpikir untuk mengutarakan pendapat sejenak.
Aku tahu jawabannya mengacu akan Rahmat Tuhan yang diberikan kepada Umatnya.
Tuhan Maha Segala-Nya itu benar. Tapi.. kita tidak bisa berperilaku sepenuhnya dengan nurani. Benar atau salah?
Hanya dipenuhi keangkuhan, kebimbangan bahkan kesombongan.
Ingat.. ini pendapatku (Pendapatmu Coba Kamu Utarakan dikomentar, pasti aku baca kok pendapatmu) .
Intinya, andaikan bisa...
Jikalau mampu.. Jikalau bisa.. Andai saja kehidupan ini di setarakan seperti mimpiku, apakah yang akan terjadi?
Semakjn Baik ataukah Buruk?
" Penerapan Pribadi Baik, Mulailah dari Sekarang. Untuk Apa Menunggu Nanti? Kamu ... Pasti Bisa "











